Welcome to Bali!
Unexpecting prediction, actually. Aku beserta 21 temanku
dapat tugas magang di Stasiun Meteorologi Sanglah, Denpasar dan Balai Besar
Meteorologi, Kllimatologi dan Geofisika Bali. Kami berangkat tepatnya tanggal 5
April menuju Pulau Dewata yang terkenal dengan berbagai destinasi tempat wisata
itu. Meskipun diribetkan dengan masalah pekerjaan kami serta tugas seabrek,
tidak lupa kami menyempatkan diri untuk menikmati keindahan Thousand Temples
Island ini. Sia-sia dong kalo ke Bali tanpa exploring tempat wisatanya.
Pantai Double Six Bali
Niatnya sih pergi sorean sekalian liat matahari tenggelam. Tapi
apa daya, salah jalan dan bolak-balik muter arah membuat kami harus melewatkan
sunset kala itu. Doble Six Beach merupakan salah satu pantai yang aku
rekomendasikan buat kamu yang ingin wisata ke Bali. Di samping keindahan pantai
itu sendiri, aku juga dimanjakan dengan pasir lembut yang menerpa kakiku. Selain
itu juga kita disuguhkan dengan live music pada malam hari dan berbagai tempat
makan yang memberi kesan lembut malam itu. Pemandangan malam hari juga sangat
mengagumkan, dihiasi dengan kelap-kelip lampu yang menambah kenyamanan di sana.
Bagi yang pergi bareng pacar, bisa tuh candle light dinner di Double Six Beach.
Blue Point Beach
Satu Kata. AMAZING. Pertama aku ngelangkahin kaki ke sana,
decak kagum memenuhi seluruh panca indraku. Gimana nggak? Disuguhin pemandangan
gradasi laut yang bener-bener ngebuat kita pengen langsung nyemplung ke pantai.
God’s creation yang sungguh buat aku terpukau. Sebelum kita mencapai pantai
kita disuguhi tangga agak curam menuju ke bawah, sobat. Jadi, harus ekstra
hati-hati kalau melangkah. Satu yang buat aku gak bisa melupakan pantai ini
ialah gugusan karangnya. Meskipun lumayan tajam, tapi aku tetap bersikeras naik
ke atas bersama dengan beberapa temanku yang lain. Alhasil, telapak kaki terasa
sakit karena harus mendapat terapi ekstra karang-karang tajam inI. Hahaha J
Kebanyakan turis datang ke sini untuk berselancar. Bagi kamu
yang tertantang dengan ombak, aku rekomendasikan tempat ini buat kamu. Ombak yang lumayan besar
cukup membuat kita kewalahan untuk melangkah. Aku sendiri tidak berniat untuk
berenang di tempat ini. Namun karena dorongan ombak yang cukup kuat saat
melangkah di batu cadas yang licin, keseimbangan hilang dan akhirnya, Byur,
terjun ke dalam air dengan celana basah kuyup. But, I trully enjoyed this
destination. Sebelum pulang, aku gak lupa mengumpulkan beberapa oleh-oleh
kecil, seperti batu, kerang dan pasir pantainya. Hahaha, nice job, Adel.
Pura Uluwatu
‘Dek, hati-hati ya. Jangan bawa makanan, ntar monyetnya pada
datang. Hati-hati kalo mau berfoto ya.’ Masih terngiang perkataan penjaga
tersebut di telingaku. Ya, Pura Uluwatu ini sendiri dihuni oleh banyak monyet
(baboon dan sejenisnya) sehingga kita harus ekstra hati-hati saat hendak
berkunjung ke sini. Saat kita hendak ke menuju Pura Uluwatu, kita disediakan
kain warna-warni untuk dipakai (bebas memilih). Pemandangan yang sangat indah
terlihat jelas di depan mataku. Meskipun harus bertahan dengan panasnya terik
matahari saat itu, namun di sini aku merasakan kebudayaan dari suku adat Bali
itu sendiri. Kami berkeliling, menikmati keindahan Pura Uluwatu. Di samping itu
juga, sesekali kami beristirahat melegakan diri dari udara panas saat itu.
Untuk menikmati tepat ini, kita harus rela naik-turun tangga ya, Sobat. :)
Pantai Pandawa
Meskipun kelelahan menghamoiri kami seharian, namun tetap
saja tur singkat yang sudah kami jadwalkan matang-matang ini harus terlaksana
seluruhya. Next trip, Pantai Pandawa. Wow!!! Kalian akan terbelalak memandang
dinding-dinding sisi kiri-kanan jalan saat menuju tempat ini. Jalan yang
berkelok-kelok serta tanjakan semakin membuat kami tertantang untuk mengenal
lebih jauh tempat ini. Dari sisi kiri jalan, tulisan yang sangat besar membuat
kami tertegun, PANTAI PANDAWA, yang kemudian dihiasi dengan patung Nakula,
Arjuna, dll. Sungguh karya seni yang mengagungkan. Akhirnya, setelah dimanjakan
oleh pemandangan indah, kami sampai ke tempat tujuan kami. Banyak para
wisatawan yang berkunjung ke tempat ini, untuk berenang, melepas penat, maupun
wisata liburan. Pasir lembut juga menambah keeksotisan tempat ini. Saatnya
berenang J Berbagai fasilitas juga tersedia di tempat
ini, seperti perahu, dll. Selamat berwisata air! :)
Pantai Kuta
Welcome to Kuta Beach. Ombak yang cukup ganas merupakan
pemicu ketertarikan para wisatawan untuk berkunjung ke tempat ini. Begitu banya
para peselancar yang menguji nyali mereka di tempat ini. Hati-hati ya, Sobat.
Keep on the red flag. J
Tanah Lot
Ini nih jadi tempat tujuan utama aku. Tanah Lot Bali. Di
sini, kita bakalan ketemu yang namanya Ular Suci dan Holy Spring Water (Air
Suci). Cukup bayar seikhlasnya, kalian sudah bisa menyentuh ular itu. Konon,
keinginannya akan terwujud jika kita mengucapkan keinginan kita pada saat
menyentuh ular suci ataupun minum dan membasuh muka kita di Holy Spring Water.
Tertarik? Silahkan datang ke tempat ini. Kemegahan alam di sini sangat
menggodaku untuk melakukan eksplorasi. Bukit-bukit karang dan ombak laut pasang
menjadi daya Tarik tersendiri bagiku saat menjelajahi tempat ini. Kita juga bisa
mengabadikan momen di tempat ini dengan menyewa jasa Bli-bli tukang foto,
hahaha. J
Tanah Lot ini juga dijadikan sebagai tempat foto pra-wedding bagi beberapa
pasangan karena keindahannya. Jangan lupa juga untuk membeli oleh-oleh yang
lumayan murah di tempat ini ya, Sobat. Enjoy your trip.
Itulah beberapa tempat wisata yang wajib kami kunjungin saat
kamu menghabiskan tour vacation kamu di Bali, Sobat. Having fun in Bali, guys! J
0 komentar:
Posting Komentar